PADANG - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat Hendra Irwan Rahim menerima kedatangan Kolonel (p) Agus Sulaiman, Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Dan Lantamal) II Teluk Bayur yang baru, Senin (14/8) siang.
Agus Sulaiman sowan ke DPRD mengawali masa tugasnya di Lantamal II Teluk Bayur menggantikan Laksmana Pertama Rudwin Thalib yang mendapat posisi baru sebagai Staf Khusus di Mabes Angkatan Laut.
Dalam kesempatan tatap muka perdana itu, Hendra Irwan Rahim dan Agus Sulaiman menyatakan komitmen untuk menjalin kerjasama yang baik dalam rangka pengamanan perairan Sumatera Barat dari berbagai potensi ancaman.
Agus menyatakan, potensi masuknya pendatang ilegal melalui perairan Sumatera Barat cukup besar karena daerah ini memiliki garis pantai cukup panjang.
"Tentunya, untuk menjaga perairan itu dari segala kemungkinan potensi kerawanan membutuhkan koordinasi yang baik antar instansi, terutama antara Lantamal dengan Pemprov Sumatera Barat," katanya.
Potensi ancaman di perairan Sumatera Barat juga terkait masuknya narkoba melalui jalur laut. Bukan tidak mungkin, pendatang ilegal dari negara lain memanfaatkan perairan Sumatera Barat untuk menjadi pintu masuk membawa narkoba.
Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat Hendra Irwan Rahim menyatakan, meskipun sejauh ini belum ada kasus peredaran narkoba melalui jalur laut, namun potensi ancaman itu harus selalu diwaspadai. Narkoba, lanjutnya, sudah menjadi ancaman yang harus dijadikan musuh bersama.
"Peredaran narkoba harus selalu diwaspadai termasuk kemungkinan masuk melalui jalur laut. Narkoba harus menjadi musuh bersama dalam rangka menyelamatkan generasi bangsa," ujar Hendra.
Jabatan Dan Lantamal II Teluk Bayur resmi diserahterimakan dari Rudwin Thalib kepada Agus Sulaiman di Jakarta, Kamis (10/8). Kolonel (p) Agus Sulaiman, M.Sc sebelumnya menjabat sebagai Kepala Pusat Pengkajian Maritim (Kapusjianmar) Sekolah Sistim Komando Angkatan Laut (SESKOAL). *Publikasi/01