Ditutupnya Rute penerbangan Padang Singapura Akan menganngu iklim Investasi

PADANG,- Maskapay penerbangan  Air Asia  akan menutup rute penerbangan dari Singapura ke Sumatera Barat. Penutupan tersebut dimulai 17 Mei 2018 nanti. Anggota DPRD Sumbar Fraksi Hanura Taufik Hidayat mengatakan penutupan itu akan mengganggu iklim investasi di Sumbar. 

 
" Kita minta Pemprov melalui OPD terkait proaktif untuk melakukan lobi pada pihak maskapai, tidak hanya berdampak buruk terhadap iklim investasi tapi juga sektor parawisata, " ujarnya saat dihubungi, Jumat (11/5).
 
Dia mengatakan, perusahaan penerbangan memang bertujuan untuk mencari keuntungan,  jika pihak  Maskapay tidak mendapat apa yang diharapkan dari suatu rute,  maka keputusan untuk menutup dapat dimaklumi, disisi lain itu merupakan kerugian untuk Sumbar, dimana para investor yang membutuhkan akses transportasi udara dari Singapura akan terhambat karena tidak ada lagi penerbangan dari Singapura ke Sumbar. 
 
Dilanjutkannya,  Singapura merupakan salah satu negara yang investornya dapat menanamkan modal di provinsi ini. Traportasi udara merupakan unsur penting yang dapat mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan ke suatu daerah, bisnis penerbangan bukanlah perkara mudah, salah satu maskapai Lion air membutuhkan investasi jangka panjang hingga dapat membuka harga tiket dengan terjangkau oleh masyarakat, hingga sekarang Maskapay itu menjadi primadona.  
 
" Pemprov melalui OPD harus terus lakukan upaya lobi - lobi, jika tidak akan berdampak buruk bagi iklim investasi Sumbar, " tegas dewan yang juga Dapil Kota Padang tersebut. 
 
 
Seperti diketahui, Air Asia pertama kali membuka penerbangan Singapura-BIM pada 9 Februari 2018 lalu. Rute baru itu, melayani penerbangan setiap hari dengan jadwal dari Padang ke Singapura berangkat pukul 09.40 WIB dan tiba pukul 11.55 WIB. Sementara dari Singapura ke Padang berangkat pukul 08.55 WIB dan tiba pukul 09.15 WIB.
 
Penerbangan tersebut menggunakan pesawat Airbus A320 berkapasitas 180 kursi, dan dengan tiket yang dibanderol harga mulai Rp599.000.
 
Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat Oni Yulfian mengatakan dari data yang dihimpun AirAsia, jumlah penumpang yang menggunakan AirAsia Padang-Singapura pada Februari sebanyak 1.221 penumpang, dan untuk rute Singapura-Padang sejumlah 907 penumpang.
 

Pada Maret, jumlah penumpang rute Padang- Singapura 1.715 penumpang dan penerbangan Singapura-Padang dengan 1365 penumpang (Publikasi 03)