DPRD minta pemerintah daerah lahirkan generasi inovatif dan kreatif

PADANG- Pemerintah daerah melalui dinas terkait harus proaktif menciptakan generasi cerdas kreatif dan inovatif, pasalnya hal tersebut dapat berimplikasi terhadap pengentasan pengangguran.

Hal tersebut ditegaskan, Wakil Ketua DPRD Sumbar Guspardi gaus saat  memberikan sambutan pada acara  gebyar pendidikan 2017 yang dilaksanakan di pelantaran gedung Dinas Pendidikan Sumbar, Kamis (16/11).

" Dengan  beralihnya kewenangan SMA/SMK ke provinsi, kualitas lulusan yang diciptakan harus berkualitas," ujarnya .

Dikatakannya, lahirnya lulusan yang cerdas , kreatif dan inovatif tidak terlepas dari dorongan dinas terkait  dengan sejumlah program yang strategis. Tidak hanya akademik tapi juga skill yang berguna dalam dunia kerja.sehingga setiap lulusan tidak bertumpu kepada sektor formal (ASN) .

"Pemerataan kualitas pendidikan merupakan tantangan bagi pemerintah daerah, untuk itu setiap program harus disiapkan secara matang," katanya.

Ditambahkannya, melahirkan generasi cerdas kreatif dan inovatif melalui dunia pendidikan harus menyentuh sendi sendi kehidupan masyarakat yang berada dipelosok , hal tersebut merupakan upaya untuk pemerataan ekonomi karena selama ini, poros Perekonomian terpusat di daerah perkotaan.

 Menurutnya, Jumlah penduduk menganggur di Sumatra Barat bertambah 12.800 orang dalam satu tahun belakangan, sejak 2016 hingga 2017. Angka ini otomatis menaikkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) dari 5,09 persen pada Agustus 2016 lalu menjadi 5,58 persen pada Agustus 2017.

TPT memberi gambaran banyaknya tenaga kerja yang tak terserap pasar kerja. Sederhananya, setiap 100 orang angkatan kerja di Sumatra Barat, 6 orang di antaranya adalah pengangguran.

Catatan BPS, sebanyak 2,48 juta atau separuh dari penduduk Sumatra Barat sekitar 5 juta orang masuk dalam angkatan kerja. Angka ini bertambah 9.860 orang dibanding Agustus 2016 lalu. Namun, jumlah penduduk yang bekerja pada tahun ini sebanyak 2,34 juta orang, turun sebanyak 2.940 dibanding Agustus 2016.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar Burhasman bur mengatakan, gebyar pendidikan yang merupakan agenda kegiatan tahunan yang dilaksakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat (Disdik Sumbar) melalui UPTD Baltekkomdik Disdik Sumbar, yang pada tahun ini sudah memasuki tahun ke-6. Kegiatan yang rencananya akan dilaksanakan tanggal 16 s/d 18 November 2017 di Halaman Kantor Disdik Sumbar.

” kita berharap, acara ini mampu untuk meningkatkan kreativitas, kreatifitas dalam pendidikan maupun teknologi, karena inovasi yang dibuat  akan menjadi teknologi masa akan datang” tuturnya.

Kegiatan ini akan memperlombakan Pameran stand terbaik dan penampilan presentasi karya inovasi Unggulan siswa SMA dan SMK.(Publikasi 03)