PADANG,-Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Muhidi, menyerap aspirasi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terkait pentingnya penguatan kapasitas di bidang pemasaran digital agar mampu menjangkau pangsa pasar yang lebih luas dan meningkatkan daya saing di era ekonomi digital.
Aspirasi tersebut disampaikan oleh para pelaku UMKM dari empat kecamatan di Kota Padang dalam agenda reses perseorangan Ketua DPRD Sumbar yang digelar Jumat (25/7) di Rumah Makan Sederhana, Padang.
Para peserta mengungkapkan kebutuhan terhadap pelatihan lanjutan yang lebih aplikatif, terutama dalam memproduksi konten digital berkualitas dan strategi pemasaran melalui media sosial.
Salah seorang pelaku UMKM, Wita, berharap ada pelatihan berkelanjutan yang membimbing pelaku usaha dalam memanfaatkan kamera dan platform seperti Instagram secara efektif untuk memperluas jangkauan pasar.
"Kami butuh pelatihan yang benar-benar praktis, seperti cara membuat konten produk yang menarik di media sosial agar produk kami bisa dikenal lebih luas," ujarnya.
Keluhan lain datang dari pelaku usaha mengenai sulitnya akses terhadap permodalan. Mereka menilai banyak pelaku UMKM masih terjebak dalam pola “gali lubang tutup lubang” karena terbatasnya modal usaha yang ringan dan berkelanjutan.
Mereka pun berharap ada perhatian dari pemerintah melalui skema bantuan maupun akses pembiayaan yang mudah, cepat, dan tidak memberatkan.
Menanggapi aspirasi tersebut, Muhidi mengimbau agar usulan disusun secara berkelompok dan difokuskan pada program prioritas. Ia menegaskan komitmennya untuk menindaklanjuti semua masukan sesuai dengan kewenangan legislatif dan akan mengoordinasikannya dengan pihak eksekutif.
"Saya terbuka untuk konsultasi di luar reses. Silakan datang jika ada hal yang perlu dikomunikasikan. Saya juga mendorong pelaku UMKM agar terus meningkatkan skill, membangun jaringan, dan memberikan layanan terbaik kepada konsumen," ujar politisi PKS itu.
Ia menambahkan bahwa UMKM merupakan tulang punggung ekonomi daerah yang perlu difasilitasi secara nyata agar bisa bertumbuh secara sehat dan berdaya saing.
Kegiatan reses tersebut dihadiri lebih dari 100 peserta dan menjadi bukti tingginya antusiasme pelaku UMKM terhadap dukungan kebijakan dari wakil rakyat. Ketua DPRD Sumbar berkomitmen menjadikan aspirasi tersebut sebagai bahan pertimbangan dalam merumuskan arah kebijakan yang berpihak kepada ekonomi kerakyatan.