Padang, Set DPRD---Tahun ini tercatat sebanyak tujuh anggota DPRD Sumbar menunaikan ibadah haji. Lima di antaranya bertugas sebagai Tim Pemandu Haji Daerah (TPHD) Sumbar, yakni Guspardi Gaus, Hidayat, Irsyad Syafar, Mocklasin dan Apris. Sedangkan dua lainnya berangkat menjadi peserta regular yakni Murdani dan Sabrana.
Pelepasan keberangkatan ketujuh Anggota DPRD Sumbar tersebut dilakukan secara resmi oleh Ketua DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim, Senin (1/8) di Gedung DPRD Sumbar. Kegiatan pelepasan dihadiri sejumlah anggota DPRD Sumbar di gedung DPRD Sumbar.
Ketua DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim menyebutkan untuk yang bertugas menjadi TPHD agar bisa tetap melaksanakan ibadah dengan baik. Tugas yang diemban ini bukanlah hal yang gampang. Pasalnya, sebagai tim anggota dewan ini juga melakukan penilaian, pengawasan, dan evaluasi terhadap penyelenggaraan haji. Anggota dewan ini berangkat terpisah-pisah sesuai jadwal yang telah ditetapkan. "Tugas mesti dijalankan disamping melaksanakan ibadah. Penilaian mesti diberikan pada pelaksanan ibadah haji terutama yang berangkat dari Sumbar," katanya.
Disebutkan Hendra Irwan Rahim, tim ini akan memberikan masukan pada penyelenggaran haji di Sumbar. Apa persoalan yang terjadi ketika melaksanakan ibadah haji, atau keluhan dari jamaah lain. Paling tidak ketika satu rombongan haji. Tentunya masukan ini sangat penting dalam memperbaiki pelaksanaan haji berikutnya. "Hal seperti ini telah dilakukan dari tahun-tahun sebelumnya sehingga terjadi perubahan kearah lebih baik. Saya yakin tugas yang diemban tim ini bisa dilaksanakan dengan baik," ujar Hendra.
Hendra mengharapkan, Tim ini harus memiliki pengetahuan yang cukup dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Sebagai salah satu tim pemandu, TPHD memiliki tugas yang tidak kalah pentingnya dari tim pemandu haji yang lain. Bahwa TPHD harus difungsikan secara maksimal. Karenanya TPHD harus dibekali manasik hingga betul-betul menguasai. "Jangan sampai tim pemandu malah dipandu atau malah minta dilayani. TPHD memiliki tanggungjawab yang sama dengan tim pemandu lain," ungkap Hendra.
Menurut Hendra, jika TPHD tidak berfungsi maksimal maka akan bisa mengganggu layanan masyarakat. Terlebih jika TPHD malah menjadi beban bagi petugas lain atau malah merepotkan jamaah. Hal ini bisa mengganggu kenyamanan para jamaah haji dalam menjalankan ibadahnya. Seharusnya TPHD bisa melayani jamaah sehingga bisa melaksanakan ibadah haji secara maksimal. Untuk itu, secara langsung memberikan bimbingan manasik kepada mereka. "Kita harapkan kawan-kawan yang mendapatkan amanat ini bisa menjalankan dengan baik," katanya.
Selanjutnya Hendra meminta agar teman-teman yang berangkat untuk bisa menjaga kesehatan. Karena diprediksi bakal terjadi perubahan cuaca. Untuk itu, makanan dan asupan gizi mesti didapatkan bagi tim dan calon jamaah haji lainnya. "Buah-buahan bisa menjadi solusi untuk tetap sehat dan bugar. Pengetahuan ini juga mesti disampaikan ke jamaah lain. Sehingga pada rombongan tim ini bisa terhindar dari penyakit," pinta Hendra.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Sumbar Guspardi Gaus yang mewakili anggota dewan yang berangkat, menyampaikan terima kasih atas kepercayaan menjadikan TPHD. Dia sendiri bakal mengemban tugas ini dengan baik. Apa yang menjadi tugas tetap dilaksanakan dan ibadah juga dilakukan. Guspardi menyampaikan kalau persoalan-persoalan tentunya bakal diantisipasi. Hal-hal yang menjadi catatan akan disampaikan ke penyelenggara untuk bisa diperbaiki ke depannya.
"Kami ingin keberangkatan tim ini mendapatkan dukungan dan doa. Tentunya sebaliknya kami juga mendoakan kawan-kawan lainnya juga akan menyusul untuk naik haji," ucap Guspardi Gaus.
Acara pelepasan ini juga diisi dengan pemberian cendramata dari DPRD Sumbar kepada Anggota DPRD yang berangkat menunaikan ibadah haji. Pada kesempatan itu juga, dijelaskan dua anggota dewan yang berangkat haji regular, juga membawa istri. Di sisi lain, kegiatan DPRD Sumbar akan terus dilaksanakan. */Publikasi