PADANG- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat Suwirpen Suib menerima banyak aspirasi dari warga Komplek Wisma Indah Astek Balai Baru Kecamatan Kuranji, Kota Padang saat berkunjung ke daerah itu. Sabtu (29/10/2022) malam. Suwirpen mengunjungi konstituennya di komplek tersebut dalam rangka memanfaatkan masa istirahat bersidang (reses) masa persidangan ketiga tahun 2022-2023.
Warga berharap, Suwirpen kembali mengalokasikan anggaran provinsi melalui pokok-pokok pikiran (pokir) ke komplek mereka. Zaimul, salah seorang warga Komplek Wisma Indah Astek Balai Baru dalam kesempatan pertemuan tersebut menyampaikan, sejauh ini sudah banyak alokasi anggaran untuk program pembangunan ke wilayah mereka. Namun, masih ada sarana jalan yang membutuhkan perbaikan, karena pada tahun lalu terpangkas akibat penanganan pandemi Covid-19.
"Kami menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat Suwirpen Suib selama ini, di antaranya jalan lingkungan komplek sudah bagus, namun masih ada beberapa ruas jalan yang membutuhkan perbaikan," ungkap Zaimul mewakili warga lainnya dalam pertemuan tersebut.
Dia menjelaskan, tahun sebelumnya sudah direncanakan akan dikucurkan program perbaikan jalan senilai Rp400 juta. Namun, karena untuk penanganan pandemi Covid-19 yang bisa direalisasikan hanya sekitar Rp200 juta sehingga warga berharap tahun depan perbaikan pada beberapa titik yang masih rusak tersebut dapat dilanjutkan.
Salah seorang tokoh masyarkat setempat, Herman menyebutkan, Komplek Wisma Astek Balai Baru berada pada dua kelurahan yaitu Kelurahan Kalumbuk dan Kelurahan Sungai Sariak. Namun, dalam pengalokasian pokir, hal itu tidak menjadi persoalan.
Dia menerangkan, beberapa program pembangunan yang telah sampai ke komplek tersebut melalui pokir Suwirpen Suib selain perbaikan jalan adalah bantuan untuk masjid senilai Rp50 juta. Kemudian program bantuan kebutuhan bahan pangan pokok murah untuk 129 keluarga. Herman berharap ke depan akan lebih banyak lagi pokir yang dialokasikan ke komplek tersebut.
Selain itu, dalam kesempatan pertemuan yang juga diramaikan dengan suguhan hiburan rakyat Dendang Kim tersebut, warga juga menyampaikan keluhan terhadap kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) terutama jenis biosolar. Warga berharap ada solusi terhadap persoalan itu karena sangat berkaitan dengan aktivitas perekonomian. Warga juga berharap mendapat bantuan untuk pembangunan sarana olahraga, pos ronda serta ambulan.
Menjawab aspirasi masyarakat, anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat daerah pemilihan Kota Padang dari Fraksi Partai Demokrat tersebut menyebutkan kelanjutan perbaikan jalan akan dialokasikan tahun 2023 mendatang. Demikian juga dengan program sembako murah juga akan dilanjutkan.
"Untuk jalan dan sembako murah akan tetap dilanjutkan programnya tahun depan, namun untuk bantuan ambulan, ada beberapa pihak yang bisa membantu seperti melalui kepedulian sosial atau CSR dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN)," kata Suwirpen.
Sedangkan, untuk kelangkaan solar, Suwirpen menyampaikan akan membahas persoalan itu secara kelembagaan di DPRD Provinsi Sumatera Barat. Dia menyadari, BBM merupakan kebutuhan vital yang sangat menentukan dalam kelancaran aktivitas perekonomian masyarakat.
"Persoalan ini akan dibahas secara kelembagaan di DPRD bersama komisi terkait untuk mencari solusi agar tidak terjadi kelangkaan solar," ujarnya. 01