Ketua DPRD Sumbar, Supardi Serahkan Bantuan Alsintan Pada Kelompok Tani

Ketua DPRD Sumbar, Supardi kembali menyerahkan bantuan alat mesin pertanian (alsintan) pada masyarakat, Jumat (21/10). Bantuan alsintan tersebut diberikan pada 10 kelompok tani. Delapan diantaranya kelompok tani Payakumbuh dan dua lainnya berasal dari Limapuluh Kota. Sepuluh kelompok tani penerima bantuan alsintan tersebut yakni TR 265 PK Yanmar, Kelompok Tani Berkah Kecamatan Kapur IX, Cimpago Kec. Lareh Halaban Kabupaten Limapuluh kota. Kemudian Kelompok Tani Sakato Payakumbuh Selatan, Parupuak, Sungai Tabir dan Oriza dari kecamatan Lambosi Tigo Nagari, Pacuran Randah, TSM 2000 dari Payakumbuh Timur, Nangguang Payakumbuh Utara dan Paku Tiang Payakumbuh Barat. Saat acara penyerahan bantuan alsintan yang dilaksanakan di Agam Jua Art n Resto tersebut Supardi mengatakan pertanian merupakan salah satu sektor yang mendapatkan perharian penuh dari pemerintahan provinsi Sumbar. \"DPRD dan Pemprov berusaha untuk mendukung pertanian Sumbar agar meningkat produktifitasnya dan selalu bertumbuh kembang dengan baik,\" ujar Supardi. Dia mengatakan pekerjaan para petani memang harus didukung karena mendukungnya berarti menyokong perekonomian masyarakat untuk semakin bertumbuh. Hal ini dikarenakan sangat banyak masyarakat di Sumbar yang memiliki mata pencaharian sebagai petani. \"Sektor pertanian menjadi sektor penting dinSumbar karena lebih 50 persen penduduk bergerak di sektor pertanian dari hulu dan hilir,\" ujarnya. Selain itu, tambah dia, mendukung kemajuan pertanian juga merupakan upaya untuk memastikan kehidupan masyarakat tentram dan sejahtera. \"Jika pertanian kita produktif maka ketahanan pangan untuk masyarakat akan terjaga. Masyarakat pun menjadi tidak kesulitan untuk memenuhi kebutuhan bahan makanan,\" katanya lagi. Supardi menambahkan pemerintah pusat telah mengatur tentang keharusan semua daerah di Indonesia untuk menganggarkan dana 10 persen dari APBD masing-masing untuk sektor pertanian. Hal ini selalu diupayakan DPRD dan pemprov dalam menyusun anggaran setiap tahunnya. Dengan anggaran tersebut, Supardi berharap produktifitas pertanian akan terus bisa dipacu meningkat. Selain juga bisa membawa kehidupan petani menjadi lebih sejahtera. Namun Supardi berharap petani bisa bekerja dengan total. Hasil pekerjaan sebagai petani menurut dia akan lebih baik jika dikerjakan dengan fokus. \"Baiknya pekerjaan sebagai petani jangan sekedar dijadikan pekerjaan sampingan saja. Namun dijadikan pekerjaan yang serius ditekuni,\" ujarnya. Agar sektor pertanian bisa maju dan berkembang, selain perlu dukungan pemerintah, faktor utama penentu adalah keseriusan petani dalam mengelola lahan pertanian. \"Semua pihak perlu saling menduking untuk memajukan sektor tertentu, termasuk pertanian,\" katanya. Supardi menambahkan, pemerintahan Sumbar akan terus memberikan perhatian untuk pertanian. Misalnya seperti ketersediaan bibit, puput, alat produksi, jalan pertanian, perbaikan irigasi dan sebagainya. \"Untuk perbaikan irigasi yang rusak, kita akan berikan bantuan perbaikan irigasi. Silakan segera menyampaikan proposal dalam tiga hari ini,\" harapnya. Saat penyerahan bantuan tersebut, Supardi didampingi Dedek Sri Aulia, Kepala UPTD BMSPP Dinas pertanian, dan hortikultura Provinsi Sumbar, INusirwan Kasi Alsintan Dinas Pertanian Kabupaten Limapuluh Kota, Dinas Koperindag Sumbar, Yuldi Darmaputra, Kabid Perlindungan Komsumen dan Tertib Niaga, Sonya Rahmadona,SP Sub Koordinator Pupuk Pestisida dan Alsintan Dinas pertanian Kota Payakumbuh, serta Kabag Persidangan Set.DPRD Sumbar Zardi Syahrir. (04)