Sebagai wujud kepedulian terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) di Kota Payakumbuh, Ketua DPRD Sumbar Supardi menyalurkan dana pokok pikiran (pokir) untuk program pelatihan membuat kue bagi WRSE.
"Dalam memperhatikan WRSE tak bisa hanya tertumpu dalam bentuk memberikan bantuan yang bersifat jangka pendek, memberikan modal keterampilan adalah upaya yang lebih berguna untuk masa depan dan kesejahteraan mereka," ujar Supardi saat melihat program pelatihan WRSE, baru-baru ini di SMK 3 Payakumbuh.
Dia mengatakan program pelatihan yang bertujuan untuk peningkatan keterampilan WRSE mesti dilakukan secara berulang. Di Payakumbuh kalangan WRSE cukup tinggi dan harus diperhatikan agar bisa hidup layak. Program pelatihan yang digagas oleh Supardi dilaksanakan oleh Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat yang bekerjasama dengan SMK 3 Payakumbuh.
Ia mengharapkan WRSE yang telah mendapatkan pelatihan bisa melihat peluang-peluang usaha untuk menerapkan ilmu yang didapatkan. Tidak hanya bermanfaat untuk diri sendiri, namun juga untuk orang-orang di sekitar. Kuncinya adalah konsisten, terus memperdalam ilmu yang didapat, hingga mendapatkan hasil yang lebih.
Disisi lain Supardi juga meminta para peserta pelatihan untuk terus memperbaharui potensi yang dimiliki, sekarang peluang usaha tidak hanya bisa dilakukan secara nyata, namun juga secara dalam jaringan (online-red). Berikan variasi-variasi terhadap produk untuk memiliki nilai lebih, sehingga bisa mendapatkan pasar yang lebih luas.
Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Sosial Sumbar yang diwakili oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Rumainur mengatakan, pelatihan untuk WRSE merupakan langkah yang positif dan penting untuk meningkatkan kesadaran dan kemampuan wanita dalam menghadapi tantangan sosial dan ekonomi.
‘’Kami berharap melalui kegiatan ini para peserta dapat mengembangkan potensi diri dan menjadi agen perubahan yang positif bagi masyarakat Kota Payakumbuh umumnya,"ungkapnya.
Melalui pelatihan ini, sambungnya, hendaknya WRSE bisa menjadi orang mandiri, sehingga upaya pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan di Sumbar khususnya di Kota Payakumbuh juga berjalan sesuai harapan. (*)