Reses Ke Dapil, Syamsul Bahri Tinjau Jalan dan Jembatan

Saat mengunjungi Koto Baru Pasaman Barat dalam rangka masa reses, Anggota komisi II DPRD Sumbar, Syamsul Bahri prihatin melihat jalan dan jembatan yang dilalui masyarakat. Kondisi jalan rusak dan jembatan tak lagi layak dan aman untuk dilalui. Syamsul Bahri yang datang meninjau lokasi tersebut, Senin (27/6) menyampaikan janjinya pada masyarakat untuk memastikan perbaikan jalan dan jembatan tersebut. Dia mengatakan anggaran perbaikan jalan dan jembatan Koto Baru, Pasaman Barat itu akan diperjuangkan masuk dalam APBD Perubahan Tahun 2022 atau bisa pula pada APBD Tahun 2023. \"Jalan dan jembatan yang rusak harus menjadi prioritas dalam pembangunan infrastruktur karena merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat,\" ujar Syamsul Bahri. Menurut dia, kemudahan dan keamanan bertransportasi haruslah dinikmati semua masyarakat. Jika kondisi jalan rusak dan jembatan tak layak maka masyarakat bukan hanya kesulitan dalam berkendara namun juga bisa membahayakan keselamatan. Selain itu, buruknya jalan akan menghambatan perekonomian masyarakat. Salah satunya masyarakat menjadi kesulitan mendistribusikan hasil pertanian mereka. Apalagi mengingat di Koto Baru dan sekitarnya banyak masyarakat yang bertani serta berkebun. “Jalan dan jembatan tersebut harus segera diperbaiki karena masyarakat sangat membutuhkannya. Jika dibiarkan maka dampaknya akan semakin parah masyarakat akan kesulitan bekerja dan memenuhi kebutuhan hidup mereka. Kecelakaan dalam berkendara juga amat mungkin bisa terjadi,\" papar Syamsul. DPRD Sumbar, lanjut Syamsul berupaya memastikan adanya pemerataan pembangunan infrastruktur di seluruh kabupaten/kota di provinsi ini. Semua masyarakat dimana pun berada, kata dia, berhak mendapatkqn fasilitas publik yang sama, termasuk kelayakan jalan dan jembatan. \"Jangan sampai hanya masyarakat di perkotaan saja yang merasakan manfaat dari pembangunan infrastruktur,\" ujarnya. Saat pertemuan dengan masyarakat itu, salah seorang masyarakat, Dadang mengatakan dirinya dan penduduk lainnya sangat berharap pemerintah memperbaiki jalan dan jembatan tersebut. Sehingga mereka tidak khawatir akan mengalami kecelakaan saat berkendara dan terutama pula memudahkan mereka mengangkut hasil panen. “Kami bersyukur pak Syamsul datang, jadi kami bisa membawa langsung ke lokasi dan beliau bisa melihat langsung kondisinya dan memperjuangka keinginan kami,\" kata Dadang. Dia juga mengatakan, sudah lama ingin menyampaikan semua kendala dan keluhan yang dirasakan masyarakat di sana. Namun baru kali ini ada anggota DPRD Sumbar yang berkunjung ke daerah mereka. “Sudah sejak lama kami ingin menyampaikan hal ini pada pemerintah provinsi. Namun baru kali ini ada yang dan bertanya pada kami,” ujarnya.(04)