Perbanyak Sosialisasi Untuk Vaksinasi Pelajar

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat, Nofrizon meminta pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota dan aparat untuk memastikan pelaksanaan vaksinasi pelajar dilaksanakan dengan cara yang \'halus\'. Sosialisasi dan bujukan menurut Nofrizon harus menjadi jurus utama. \"Jangan paksakan vaksinasi untuk pelajar dengan cara yang keras. Apalagi sampai membuat para pelajar trauma,\" ujar Nofrizon baru-baru ini. Dia mengatakan sebagai anggota dewan dirinya tentu mendukung penyuksesan vaksinasi. Vaksinasi, tambah Nofrizon menjadi salah satu cara yang paling efektif untuk mengendalikan atau menghentikan pandemi. Oleh karena itu, Nofrizon menilai wajar jika pemerintah melalui berbagai lembaga menargetkan tingginya capaian realisasi vaksinasi. \"Tapi jangan sampai kita mengorbankan psikologi anak-anak demi target percepatan realisasi vaksinasi,\" paparnya. Covid 19, menurut Nofrizon masih terbilang sebagai virus dan penyakit baru. Wajar jika masyarakat meragu untuk divaksin. Belum lagi banyak sekali berita bohong (hoaks) yang tersebar di tengah masyarakat tentang bahaya vaksinasi. \"Tidak semua masyarakat memiliki tingkat pengetahuan, nalar dan logika yang sama. Jadi sosialisasi sangat penting. Apalagi untuk vaksinasi pelajar. Sangat memungkinkan sekali para orangtua takut anak mereka divaksin karena mengingat umur anak mereka masih kecil,\" ujarnya. Sebagai solusi, Nofrizon berharap pemerintah provinsi dan juga pemerintah kabupaten/kota untuk gencar melakukan sosialisasi tentang pentingnya vaksinasi pada para pelajar dan orangtua. (004)