Sekwan datangkan BPK ikut periksa kerusakan di gedung DPRD Sumbar

Sekwan DPRD Sumbar Raflis
Sekretaris DPRD Sumatera Barat Raflis mengatakan pihaknya mendatangkan tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sumatera Barat untuk ikut memeriksa kerusakan yang terjadi di gedung DPRD Sumatera Barat pasca aksi perusakan oleh mahasiswa yang demonstrasi di gedung itu pada Rabu (25/9).
 
“Kita mengundang mereka melalui Inspektorat untuk melihat langsung kondisi gedung dan fasilitas yang mengalami kerusakan,” kata dia..
 
Ia mengatakan BPK mengirimkan dua orang perwakilan untuk datang ke DPRD Sumbar pada Kamis (26/9) dan melakukan pemeriksaan kerusakan di gedung tersebut.
 
Dirinya berharap dengan kedatangan BPK Perwakilan Sumbar tersebut dapat melihat kondisi nyata yang terjadi di gedung DPRD Sumatera Barat serta banyak fasilitas yang mengalami kerusakan.
 
“Kita berharap agar BPK tidak terkejut dengan pengusulan belanja barang yang membengkak nantinya karena menang harus ada pembelian,” katanya.
 
Ia mengatakan saat ini pihaknya bersama Biro Aset dan Inspektorat Pemprov Sumbar terus menginventarisir barang-barang yang mengalami kerusakan dan kondisi penyekat ruangan dari kaca pecah.
 
Selain itu sebagian besar gedung tersebut dicoret dengan gambar dan kata-kata tidak pantas yang coba dibersihkan petugas.
 
“Biaya cat gedung ini juga mahal bahkan nilainya mencapai ratusan juta rupiah, belum lagi fasilitas yang lain namun kita belum dapat menghitung semua,” kata dia.
 
Sementara itu, dirinya bersyukur seluruh mobil dinas DPRD Sumatera Barat tidak mengalami kerusakan sedikitpun dalam aksi kemarin.
 
Ia mengatakan total ada 23 unit mobil dinas DPRD Sumbar yang ada di gedung tersebut termasuk mobil pimpinan DPRD Sumbar yang terparkir.
 
“Seluruh sopir ikut menjaga keselamatan mobil dinas dan kita bersyukur tidak ada yang rusak,” katanya.